UNDANG-UNDANG
KETENAGAKERJAAN
BAB XI
TENAGA KERJA
DI DALAM HUBUNGAN KERJA
SEKTOR INFORMAL
DAN DI LUAR HUBUNGAN
KERJA
Pasal 158
(1) Setiap tenaga kerja yang
bekerja di dalam hubungan
kerja sektor informal dan di
luar hubungan kerja berhak
untuk memperoleh jaminan
sosial tenaga kerja.
(2) Jaminan sosial tenaga kerja
sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang
berlaku.
Pasal 159
(1) Setiap tenaga kerja yang
bekerja di dalam hubungan
kerja sektor informal dan di
luar hubungan kerja berhak
untuk memperoleh
keselamatan kerja dalam
melakukan pekerjaan.
(2) Keselamatan kerja
sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang
berlaku.
Pasal 160
(1) Pembinaan dan
pengembangan terhadap
tenaga kerja yang bekerja di
dalam hubungan kerja sektor
informal dan di luar hubungan
kerja dilakukan oleh Menteri.
(2) Dalam melakukan
pembinaan dan
pengembangan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1),
Menteri dapat
mengikutsertakan dunia usaha
dan masyarakat.
(3) Pembinaan dan
pengembangan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1),
dilaksanakan dengan :
a. memasyarakatkan dan
membudayakan tenaga kerja
bekerja mandiri;
b. meningkatkan keterampilan
teknis dan manajerial tenaga
kerja mandiri;
c. peningkatan keterampilan
dan keahlian kerja melalui
lembaga pendidikan dan
pelatihan, serta konsultasi
bagi tenaga kerja bekerja
mandiri;
d. menyediakan tenaga
penyuluh.
(4) Pembinaan dan
pengembangan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1)
diarahkan untuk perlindungan
dan peningkatan
kesejahteraan tenaga kerja
yang bekerja di dalam
hubungan kerja sektor
informal dan di luar hubungan
kerja.
(5) Ketentuan mengenai tata
cara pembinaan dan
pengembangan serta
perlindungan dan peningkatan
kesejahteraan tenaga kerja
yang bekerja di dalam
hubungan kerja sektor
informal dan di luar hubungan
kerja diatur oleh Menteri.
Back to Undang-undang
Ketenagakerjaan Main Page
UNDANG-UNDANG
KETENAGAKERJAAN
